Gambaran Kerja Alat dan Bahan ALAT No Nama Alat Spesifikasi Jumlah Satuan 1 Obeng Plus (+) - 1 Buah 2 Obeng Minus (-) - 1 Buah 3 Tang Potong - 1 Buah 4 Tang Krimping Konektor RJ-45 1 Buah 5 UTP Cable Tester Konektor RJ-45 1 Buah 6 Sabuk Pengaman - 1 Buah 7 AVO meter 1 Buah BAHAN No Nama Bahan Spesifikasi Jumlah Satuan 1 PC Server dan Router (OS Linux RedHat) (OS Linux Debian 4.0) (OS Linux Debian Woody) (OS Linux Ubuntu Server 8) (OS Mikrotik) 1 1 1 1 1 Unit Unit Unit Unit Unit 2 PC Client (OS Windows XP) 10 Unit 3 Laptop Client (OS Linux Klixs) 2 Unit 4 Switch 8 port 10/100 Mbps 3 Unit 5 Access Point 1 2 Unit Unit 6 Antena Grid 2 Unit 7 Tower - 2 Unit 8 NIC Realtek 10 Unit 9 Jack 5 port 6 Buah 10 Flashdisk Kingstone 2 GB 1 Unit 11 Kabel UTP Kategori 5 Meter 12 Konektor 8 pin RJ-45 Buah 13 CD Installer Linux Ubuntu Server 8.0 - 1 Keping 14 CD Installer Mikrotik - 1 Keping 15 DVD Installer Debian 4.0 - 1 Keping 16 CD Installer Debian Woody CD 1, CD 2, CD 8, CD 9. 12 Keping 17 CD Installer Redhat 3 Keping 18 CD Installer Klixs 1 Keping 19 CD Installer Windows XP Pack 1 1 Keping 20 Winbox 21 Joomla Tabel Routing No Node Device IP Address Perintah Diagnosis Ping Status 1. Router 1 ( Redhat) eth0 202.110.101.2 #route add default gw 10.10.10.1 #echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward #/sbin/iptables -t nat -A POSTROUTING -s 10.0.0.0/8 -j MASQUERADE #/sbin/iptables -t nat -A PREROUTING -s 10.0.0.0/8 -p tcp --dport 80 -j REDIRECT --to-port 3128 202.110.101.1 10.210.254.2 202.134.1.10 202.134.0.155 OK OK OK OK eth1 10.10.10.1 2 Router 2 (Mikrotik Eth1 10.10.10.11 Setting dari Winbox 202.110.101.1 10.210.254.2 202.134.1.10 202.134.0.155 10.10.10.1 10.10.10.2 10.10.10.3 10.10.10.4 OK OK OK OK OK OK OK OK Eth2 172.17.0.1 2. Klien Eth2 192.168.254.0 (IP DHCP) 172.17.0.3-172.17.0.13 172.17.0.1 10.10.10.11 10.10.10.1 10.10.10.2 10.10.10.3 10.10.10.4 202.110.101.1 10.210.254.2 202.134.1.10 202.135.0.155 OK OK OK OK OK OK OK OK OK OK Langkah-Langkah Membangun Router, DNS Server, FTP Server, Mail Server, Router Mikrotik #vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0 Kurang lebih tampil seperti dibawah ini : Lakukan setting eth1 yang hampir sama dengan eth0, dengan ip sesuai ketentuan. #vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth1 #vi /etc/resolv.conf #service network restart #echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward #vi /etc/sysctl.conf Edit nilai net.ipv4.ip_forward yang awalnya 0 menjadi 1. #route add default gw 10.10.10.1 #/sbin/iptables -t nat -A POSTROUTING -s 10.0.0.0/8 -j MASQUERADE #/sbin/iptables -t nat -A PREROUTING -s 10.0.0.0/8 -p tcp --dport 80 -j REDIRECT --to-port 3128 #service iptables save #chkconfig iptables on #ping 202.110.101.1 #ping 10.210.254.2 Definisi DNS Server Domain Name Sytem (DNS) adalah sebuah aplikasi service di internet yang menerjemahkan sebuah domain nama ke ip address dan salah satu jenis sytem yang melayani permintaan pemetaan ip address ke FQDN (Full Qualified Domain Name) dan dari FQDN ke ip address. DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang berhubungan ke internet seperti web browser dan email, dimana DNS membantu memetakkan hostname sebuah komputer ke ip address. Selain digunakan pada Internet DNS juga dapat diimplementasikan ke private network atau internet Instalasi dan Konfigurasi DNS Dalam suatu jaringan yang menggunakan protokol tcp/ip, seting NIC merupakan hal yang penting karena dalam jaringan tersebut menggunakan 1 kelas ip sesuai dengan aturan yang ada. Lakukan konfigurasi di file interfaces # vim /etc/network/interfaces Restart dulu network kita # /etc/init.d/network restart Ping ip kita sendiri # ping 10.10.10.2 Sebelum kita menggunakan cd kita untuk menginstal paket-paket yang dibutuhkan lakukan Mountuing cdrom # apt-cdrom add DNS Server adalah server yang digunakan untuk membuat sebuah dana domain ( domain name ), baik untuk untuk webserver, FTP server, dll. Nama domain dibuat agar pengaksesan ke suatu server dapat dengan mudah dilakukan dengan menggunakan sebuah nama yang mudah diingat, bukan dengan menggunakan nama IP address yang berupa digit angka ataupun bisa sebaliknya. Agar server yang dibangun bisa diakses dengan menggunakan nama domain dan ip address, maka dibangun sebuah dns server. Berikut langkah langkahnya Paket bind digunakan untuk konfigurasi DNS, untuk menambahkan domain dan subdomain kita, Instalasi bind # apt-get install bind9 Di file ini, tempat kita menambahkan domain, dengan cara penambahan zone # vim /etc/bind/named.conf Terlebih dahulu copy file induk menjadi nama yang sesuai waktu konfigurasi named # cp db.local db.fw # cp db.127 db.rv Lakukan konfigurasi sesuai dengan gambar dibawah ini # vim db.fw Lakukan konfigurasi sesuai dengan gambar dibawah ini # vim db.rv Selesai konfigurasi zone forward dan zone reverse, restart Lalu lakukan pengecekan Domain dan subdomain # nslookup Konfigurasi Proxy Debian 4 Paket yang dibutuhkan untuk membuat proxy adalah squid. Didalam DVD debian 4 sudah tersedia dengan squid 2.6. Untuk konfigurasi squid, ketik # vim /etc/squid/squid.conf Cari tulisan http_port 3128 acl kecuali dstdomain "/etc/squid/kecuali.txt" acl bloksitus dstdomain "/etc/squid/bloksitus.txt" acl blokkata url_regex –i "/etc/squid/blokkata.txt" http_access deny bloksitus http_access deny blokkata Buatlah file sesuai dengan printah yang kita gunakan pada Squid Untuk blokkata #vi /etc/squid/blokkata.txt Untuk bloksitus #vi /etc/squid/bloksitus.txt Yang penting tempat dan nama file harus sama seperti pada konfigursi squid. Setelah itu masukkan perintah squid –k reconfigure. Perintah ini dilakukan setiap melakukan konfigurasi baru pada squid. Kemudian restart squid menggunakan perintah /etc/init.d/squid restart. Konfigurasi NIC meliputi setting IP Address untuk pengalamatan komputer web server dan web mail. Dalam konfigurasi ini diperlukan pengeditan file script kartu jaringan tersebut. Ada 2 buah file pokok untuk mengkonfiugrasi NIC yaitu file yang berada pada directory : File ini berfungsi untuk pengisisan IP Address dari komputer. File ini digunakan untuk menentukan IP Address dari DNS Server / ISP dan pencarian domain. Langkah – langkah konfiugurasi NIC adalah sebagai berikut : Untuk menyimpan tekan ctrl+x+y woody~# nano /etc/resolv.conf Untuk menyimpan tekan ctrl+x+y 4. Restart layanan network untuk mengetahui apakah network telah berjalan. woody:~# /etc/init.d/networking restart * Reconfiguring network interfaces... [ OK ] Untuk melihat hasil konfigurasi, lakukan perintah: Woody:~#ping 10.10.10.4 Webserver Webserver digunakan supaya sebuah halaman web dapat ditampilkan di internet dengan menggunakan sebuah program browser seperti Netscape atau Internet Explorer. Konfigurasi Xampp pada Debian Woody Xampp adalah gabungan dari Apache, PHP, MySQL, dan aplikasi web lainnya. woody:#/opt/lampp/lampp start Woody:~#nano /opt/lamp/etc/httpd.conf Untuk menyimpan tekan ctrl+x+y Woody:~#/opt/lampp/lampp restart Konfigurasi Joomla pada Debian Woody Joomla adalah aplikasi pengolah konten (Content Management System) yang bebas dan terbuka ditulis menggunakan PHP dan basisdata MySQL. Dengan menggunakan Xampp tidak perlu menginstal masing-masing aplikasi pendukung Joomla seperti Apache sebagai webserver, MySQL sebagai database server, dan skrip PHP. Woody:~#mkdir /opt/lamp/htdocs/Joomla Woody:~#mkdir /opt/lamp/htdocs/Joomla2 Woody:/home#tar xfvz Joomla_1.5.21-Stable-Full_Package.tar.gz –C /opt/lamp/htdocs/Joomla Woody:/home#tar xfvz Joomla_1.5.21-Stable-Full_Package.tar.gz –C /opt/lamp/htdocs/Joomla2 Woody:~#/nano /opt/lamp/etc/php.ini Untuk menyimpan tekan ctrl+x+y Woody:~#/opt/lampp/lampp restart Installasi Joomla pada Debian Woody Installasi Joomla Pertama Pada address bar ketik www.citrix1.com/Joomla untuk memulai installasi Joomla Jika requirement joomla sudah terpenuhi, akan melihat halaman awal instalasi joomla yakni pemilihan bahasa pengantar yang digunakan pada langkah-langkah instalasi joomla selanjutnya. Pilih default bahasa pengantar en-GB- English (United Kingdom).Klik Next. Langkah selanjutnya adalah cek prainstal. Pada langkah ini, Joomla melakukan cek requirement apakah server yang pergunakan sudah memenuhi kriteria yang dibutuhkan joomla. Joomla akan mencek berbagai parameter PHP yang dibutuhkan untuk operasional Joomla. Selanjutnya klik Next. Pada langkah ini, terdapat pernyataan lisensi GNU General Public License yang digunakan sebagai lisensi Joomla. Dengan lisensi ini, anda bebas menggunakan Joomla untuk keperluan anda, menyebarluaskan, dan memodifikasinya. Klik Next. Langkah konfigurasi database ini adalah langkah yang penting karena Joomla akan menggunakannya untuk melakukan koneksi ke database. Karena pada tutorial ini menggunakan xampp, ketikkan isian konfigurasi dengan : - Database Type : mysql à Database yang digunakan - Host Name : localhost à Nama hostname - Username : root àUsername MySql - Password : ------- à (kosongi, default) - Database Name : Joomla à Nama database yang digunakan Selanjutnya klik Next. Langkah ini untuk melakukan konfigurasi FTP (File Transfer Protocol) yang berfungsi menangani transfer file. Biarkan default dan klik Next. Pada langkah ini, Kita menentukan konfigurasi : - Site Name : www.citrix1.com à isikan dengan nama website - Your Email : hasty_susy@yahoo.com à isikan dengan email and - Admin Password : ●●●● à isikan dengan password administrator web - Confirm Admin Password : ●●●● à isikan ulang password admin Selanjutnya klik Next. Selamat, Pada langkah ini, telah berhasil mengkonfigurasi Joomla. Woody:~# cp configuration.php /opt/lampp/htdocs/Joomla Woody:~#rm –rf /opt/lampp/htdocs/Joomla/installation/ Woody:~# nano /opt/lamp/etc/httpd.conf Woody:~#mkdir /opt/lampp/etc/extra Woody:~#nano /opt/etc/extra/httpd-vhost.conf Untuk menyimpan tekan ctrl+x+y Woody:~#/opt/lampp/lampp restart Installasi Joomla Kedua Woody:~#nano /opt/etc/extra/httpd-vhost.conf Untuk menyimpan tekan ctrl+x+y Woody:~#/opt/lampp/lampp restart Webmail Webmail adalah suatu fasilitas yang digunakan sebagai interface GUI antara user dengan mail server, untuk memudahkan user dalam melakukan browsing terhadap mail servernya. Terdapat dua protocol utama yang digunakan untuk memberikan layanan e-mail, yaitu SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) agar client dapat mengirim e-mail dan IMAP (Inter Mail Application Protokol) aga client dapat menerima, mengambil dan membaca e-mail. Pada Linux Debian Woody, dapat menggunakan paket postfix yang bertugas mengirimkan / mentransfer e-mail antar komputer dengan menggunakan SMTP. Dalam pembuatan webmail, kita meggunakan paket mail yang terdiri dari postfix, uw-imapd, ipopd, dan squirrelmail. Untuk penginstallan paket tersebut perlu mount CD. Caranya #apt-cdrom add (note: untuk Binary-1 maka masukkan CD-1, untuk Binary-2 maka masukkan CD-2, untuk CD 1 maka masukkan CD-8, dan untuk CD 2 maka masukkan CD-9. Konfigurasi Squirrelmail untuk Webmail Install paket-paket yang diperlukan untuk pembuatan webmail Woody:~#apt-get install uw-imapd Woody:~#apt-get install ipopd Woody:~#apt-get install postfix Woody:~#nano /etc/postfix/main.cf Woody:~#apt-get install squirrelmail Woody:~#nano /etc/squirrelmail/apache.conf Woody:~#nano /opt/lampp/etc/httpd.conf Woody:~# /opt/lampp/lampp restart Woody:~#chmod –R 777 /usr/share/squirrelmail/data Contoh: www.citrix1.com/webmail atau mail.citrix1.com User team mengirim email untuk user group Pada user group mendapat email dari user team Konfigurasi Kartu Jaringan Pertama mengkonfigurasi kartu jaringan. Langkah-langkahnya ialah sebagai berikut. # vim /etc/network/interfaces auto eth0 iface eth0 inet static address 10.10.10.3 netmask 255.0.0.0 network 10.0.0.0 broadcast 10.0.0.255 gateway 10.10.10.1 dns-nameservers 10.10.10.2 dns-search citrix1.com # vim /etc/hosts 127.0.0.1 localhost.localdomain localhost 10.10.10.2 ftp1.citrix1.com ftp1 # vim /etc/resolv.conf search citrix1.com nameservers 10.10.10.2 # /etc/init.d/networking restart * Reconfiguring network interfaces... [ OK ] # ifconfig eth0 # ping 10.10.10.3 PING 10.10.10.3 (10.10.10.3) 56(84) bytes of data. --- 10.10.10.3 ping statistics --- Membangun FTP Server # apt-get install vsftpd #cp /etc/vsftpd.conf /etc/vsftpd.conf.asli # vim /etc/vsftpd.conf anonymous_enable=NO local_enable=YES write_enable=YES local_umask=022 Berikut adalah fungsi konfigurasi FTP server pada vsftpd.conf listen_ipv6, apakah berjalan sebagai standalone dengan IPv6. Unlike the listen parameter, vsftpd will listen on an IPv6 socket instead of an IPv4 one. Berbeda dengan mendengarkan parameter, vsftpd akan mendengarkan pada soket IPv6 bukan salah satu yang IPv4. This parameter and the listen parameter are mutually exclusive. Parameter ini dan parameter mendengarkan saling eksklusif. 2 2 anonymous_enable , whether to allow anonymous FTP . Beware - this option is turned on by default which might cause some security trouble. anonymous_enable, apakah memungkinkan anonymous FTP -. Hati-hati opsi ini diaktifkan secara default yang dapat menyebabkan beberapa masalah keamanan. 3 3 local_enable , whether local logins are permitted . local_enable, apakah login lokal diizinkan. If enabled, normal user accounts in /etc/passwd may be used to log in. Jika diaktifkan, account pengguna normal dalam / etc / passwd dapat digunakan untuk login 4 4 write_enable , whether to allow any FTP commands which change the file system such as stor, dele, rnfr, rnto, mkd, rmd, appe and site write_enable, apakah untuk mengizinkan semua perintah FTP yang mengubah sistem file seperti Stor, DELE, rnfr, rnto, MKD, RMD, appe dan situs 5 5 anon_upload_enable , whether to allow the anonymous FTP user to upload files . anon_upload_enable, apakah memungkinkan pengguna FTP untuk upload file. For this to work, the option write_enable must be enabled, and the anonymous ftp user must be given write permission on any desired upload location. Untuk bekerja, pilihan write_enable harus diaktifkan, dan pengguna anonymous ftp harus diberikan izin menulis pada setiap lokasi yang diinginkan upload. 6 6 anon_mkdir_write_enable , whether you want the anonymous FTP user to be able to create new directories . anon_mkdir_write_enable, apakah Anda ingin pengguna FTP untuk dapat membuat direktori baru. Like above, write_enable must be enabled. Seperti di atas, write_enable harus diaktifkan. 7 7 dirmessage_enable , whether to activate directory messages - messages given to remote users when they go into a certain directory . dirmessage_enable, apakah untuk mengaktifkan direktori pesan - pesan yang diberikan kepada pengguna remote ketika mereka pergi ke direktori tertentu. 8 8 xferlog_enable , whether to activate logging of uploads/downloads . xferlog_enable, apakah akan mengaktifkan logging di upload / download. By default, the log file will be placed at /var/log/vsftpd.log , but this location may be overridden using the configuration setting vsftpd_log_file Secara default, file log akan ditempatkan di / var / log / vsftpd.log, tetapi lokasi ini bisa ditimpa dengan menggunakan setting konfigurasi vsftpd_log_file 9 9 xferlog_std_format , whether to have your log file in standard ftpd xferlog format . xferlog_std_format, apakah agar file log anda dalam format xferlog ftpd standar. 10 10 connect_from_port_20 , whether to make sure PORT transfer connections originate from port 20 (ftp-data) . connect_from_port_20, apakah untuk memastikan koneksi transfer PORT berasal dari port 20 (ftp-data). 11 11 async_abor_enable , whether the server will recognize asynchronous ABOR requests . async_abor_enable, apakah server akan mengenali permintaan Abor asynchronous. Not recommended for security (the code is non-trivial). Tidak dianjurkan untuk keamanan (kode non-trivial). Not enabling it, however, may confuse older FTP clients. Tidak memungkinkan itu, bagaimanapun, dapat membingungkan tua klien FTP. 12 12 ascii_upload_enable and ascii_download_enable . ascii_upload_enable dan ascii_download_enable. By default the server will pretend to allow ASCII mode but in fact ignore the request. Secara default server akan berpura-pura untuk memungkinkan modus ASCII tetapi sebenarnya mengabaikan permintaan. Turn on the below options to have the server actually do ASCII mangling on files when in ASCII mode. Hidupkan di bawah pilihan untuk memiliki server benar-benar melakukan ASCII mangling pada file saat dalam mode ASCII. Beware that on some FTP servers, ASCII support allows a denial of service attack (DoS) via the command "SIZE /big/file" in ASCII mode. vsftpd predicted this attack and has always been safe, reporting the size of the raw file. Hati-hati bahwa pada beberapa server FTP, dukungan ASCII memungkinkan denial of service attack (DoS) melalui "perintah / SIZE besar /" file dalam modus ASCII serangan. Vsftpd ini diprediksi dan selalu aman, pelaporan ukuran file mentah. ASCII mangling is a horrible feature of the protocol. mangling ASCII adalah fitur mengerikan protokol. 13 13 chown_uploads and chown_username . chown_uploads dan chown_username. If you want, you can arrange for uploaded anonymous files to be owned by a different user. Jika Anda ingin, Anda dapat mengatur file anonim upload ke dimiliki oleh seorang pengguna yang berbeda. Note! Catatan! Using "root" for uploaded files is not recommended! Menggunakan "root" untuk file yang diupload tidak direkomendasikan! 14 14 xferlog_file . xferlog_file. You may override where the log file goes if you like. Anda dapat menimpa di mana file log berjalan jika Anda suka. The default is shown below. default akan ditampilkan di bawah ini. 15 15 idle_session_timeout , which will enable you to change the default value for timing out an idle session . idle_session_timeout, yang akan memungkinkan Anda untuk mengubah nilai default untuk kehabisan waktu sesi menganggur. 16 16 data_connection_timeout , which enable you to change the default value for timing out a data connection . data_connection_timeout, yang memungkinkan Anda untuk mengubah nilai default untuk waktu keluar sambungan data. 17 17 nopriv_user . nopriv_user. It is recommended that you define on your system a unique user which the ftp server can use as a totally isolated and unprivileged user. Disarankan agar Anda mendefinisikan pada sistem anda pengguna unik yang server ftp dapat digunakan sebagai pengguna benar-benar terisolasi dan unprivileged. 18 18 ftpd_banner , which allows you to fully customize the login banner string . ftpd_banner, yang memungkinkan Anda untuk menyesuaikan sepenuhnya string banner login. 19 19 deny_email_enable and banned_email_file enable you to specify a file of disallowed anonymous e-mail addresses . deny_email_enable dan banned_email_file memungkinkan Anda untuk menentukan file dilarang alamat e-mail anonim. Apparently useful for combating certain DOS attacks. Rupanya berguna untuk memerangi serangan tertentu DOS. 20 20 chroot_local_user , which allows you to restrict local users to their home directories . chroot_local_user, yang memungkinkan Anda untuk membatasi user lokal untuk direktori home mereka. 21 21 chroot_list_enable and chroot_list_file . chroot_list_enable dan chroot_list_file. You may specify an explicit list of local users to chroot() to their home directory. Anda dapat menetapkan daftar eksplisit pengguna lokal untuk chroot () untuk direktori rumah mereka. If chroot_local_user is YES, then this list becomes a list of users to NOT chroot() . Jika chroot_local_user adalah YA, maka daftar ini menjadi daftar pengguna untuk TIDAK chroot (). 22 22 ls_recurse_enable , which enable you to activate the "-R" option to the builtin ls . ls_recurse_enable, yang memungkinkan Anda untuk mengaktifkan "-R" pilihan ke builtin ls. This is disabled by default to avoid remote users being able to cause excessive I/O on large sites. Ini dinonaktifkan secara default untuk menghindari pengguna remote yang berlebihan dapat menyebabkan I / O di situs besar. However, some broken FTP clients such as "ncftp" and "mirror" assume the presence of the "-R" option, so there is a strong case for enabling it. Namun, beberapa FTP patah klien seperti "ncftp" dan "cermin" menganggap kehadiran opsi "-R", sehingga ada kasus yang kuat untuk memungkinkan hal itu. 23 23 secure_chroot_dir . secure_chroot_dir. Some of vsftpd's settings don't fit the Debian filesystem layout by default. Beberapa pengaturan vsftpd kita lakukan tidak sesuai dengan tata letak sistem berkas Debian secara default. These settings are more Debian-friendly. Pengaturan ini lebih Debian-friendly. This option should be the name of a directory which is empty. Opsi ini harus merupakan nama dari sebuah direktori yang kosong. Also, the directory should not be writable by the ftp user. Juga, direktori tidak boleh ditulis oleh user ftp. This directory is used as a secure chroot() jail at times vsftpd does not require file system access. Direktori ini digunakan sebagai chroot yang aman () penjara pada waktu vsftpd tidak membutuhkan akses file system. 24 24 pam_service_name , is the name of the PAM service vsftpd will use . pam_service_name, adalah nama dari layanan PAM vsftpd akan digunakan. 25 25 rsa_cert_file , specifies the location of the RSA certificate to use for SSL encrypted connections rsa_cert_file, menentukan lokasi sertifikat RSA digunakan untuk sambungan terenkripsi SSL 26 26 local_umask . local_umask. Default umask for local users is 077. Default umask untuk pengguna lokal 077. You may wish to change this to 022, If your users expect that (022 is used by most other ftpd's) Anda mungkin ingin mengubah ini untuk 022, Jika Anda pengguna mengharapkan bahwa (022 digunakan oleh sebagian besar ftpd lain) # /etc/init.d/vsftpd restart * Stopping FTP server: vsftpd [ OK ] * Starting FTP server: vsftpd [ OK ] # adduser ftp2 Setelah menambhakan user, jika kita akan member hak akses penuh pada user tersebut maka kita hari merubah mode user tersebut dengan cara # chmod –R 777 /home/ftp2 (nama user) Lalu setelah itu kita cek ftp # ftp ftp.citrix1.com Connected to ns.citrix1.com. 220 (vsFTPd 2.0.6) Name (ftp.citrix1.com:ftp1): ftp1 331 Please specify the password. Password: 230 Login successful. Remote system type is UNIX. Using binary mode to transfer files. ftp> ftp> exit 221 Goodbye. Langkah pertama anda membuka aplikasi winbox. Kemudian anda klik tanda ( ... ) di sebelah kanan kotak Connect to untuk mendapatkan identitas mac address, ip address yang digunakan oleh pc yang telah anda install mikrotik, untuk lebih mudahnya anda connect dengan mac address dengan mengklik mac address yang akan muncul pada saat anda mengklik tanda (...) kemudian anda klik Connect Setelah anda masuk pada winbox, yang perlu anda konfigurasi terlebih dahulu yaitu ip address. Caranya anda klik menu IP kemudian anda pilih addresess. Setelah itu anda klik tanda + untuk menambah / membuat ip address. pada kotak address anda isikan ip yang anda gunakan di mikrotik anda dengan memberikan type subnet masknya yang akan anda gunakan, kemudian pada kotak interface anda atur sesuai dengan kebutuhan anda. ( disini saya menggunakan ip 10.10.10.11/8 untuk dijadikan sebagai router, dan interfaceny menggunakan eth1 ) setelah itu anda pilih apply dan ok. Apabila anda ingin memberikan keterangan pada setiap ip address yang anda buat anda bisa mengklik menu comment. Jika anda ingin memberi ip address lagi pada interface lainnya, anda klik tanda + kembali untuk menambah / membuat ip address. pada kotak address anda isikan ip yang anda gunakan di mikrotik anda dengan memberikan type subnet masknya yang akan anda gunakan, kemudian pada kotak interface anda atur sesuai dengan kebutuhan anda. ( disini saya menggunakan ip 172.17.0.1/16 untuk dijadikan sebagai ip client, dan interfaceny menggunakan eth2 ) setelah itu anda pilih apply dan ok. Apabila anda ingin memberikan keterangan pada setiap ip address yang anda buat anda bisa mengklik menu comment. Setelah anda selesai memberikan ip pada masing-masing interface, anda klik menu IP kemudian pilih routes. Disini anda klik tanda + untuk membuat default gateway . kemudian anda klik kotak gateway dan anda isikan ip address yang akan digunakan sebagai default gateway nya. (disini saya memberi ip 10.10.10.1 sebagai gateway yang digunakan oleh mikrotik saya ). Kemudian pilih OK Setelah itu, klik menu IP kemudian anda pilih DNS. Disini anda pilih settings kemudian pada kotak Servers anda isikan DNS yang anda gunakan ( disini saya menggunakan ip DNS 10.10.10.2 dan 10.210.254.2 ) untuk menambah satu kotak lagi anda klik tanda panah bawah disebelah kanan kotak servers . kemudian anda klik OK. Setelah selesai, klik menu IP dan anda pilih firewall. Disini anda masuk menu mangle terlebih dahulu, dan anda klik tanda + untuk mendaftarkan ip address yang akan anda routing. Pada kotak src. Address anda isikan ip yang akan anda daftarkan untuk bisa dihubungkan ke jaringan luar. ( sebagai contoh disini saya menggunakan ip 172.17.0.2 yaitu ip hotpsot agar bisa terhubung ke jaringan luar ). Kemudian anda pilih menu Action, disini pada kotak action anda pilih mark routing, kemudian pada kotak new routing mark anda beri keterangan untuk mempermudah pengaturan ( disini saya mengunakan router-2 pada kotak new routing mark nya ). Jangan lupa hilangkan tanda centang pada passtrough. Setelah itu anda klik ok. Lakukan langkah-langkah diatas sebanyak client yang ada Setelah itu anda masuk menu NAT di sebelah kiri Menu Mangle. Disini anda klik tanda + untuk membuat NAT nya, kemudian pada tab general pada kotak Src. Address ketik no ip yang akan anda gunakan ( sebagai contoh kami menggunakan ip 172.17.0.2 sebagai ip untuk hotspot ), setelah itu pada kotak Out Interface pilih ether 1. Setelah itu pada tab Action anda pilih Masquerade, kemudian klik Apply, lalu OK. Lakukan langkah-langkah di atas sebanyak client yang ada Setelah anda selesai konfigurasi di menu firewall nya, anda masuk pada menu Queue Di menu ini fungsinya untuk melimit bandwith yang akan anda berikan kepada client anda. Untuk membuatnya anda tekan tanda + kemudian pada kotak Name anda isikan nama client anda, pada kotak target address isikan ip yang akan anda berikan kepada client untuk dilimit bandwicth nya. Pada kotak max limit untuk target upload dan target downloadnya anda setting sesuai dengan kebutuhan anda. Kemudian pada kotak burst limit, kotak burst treehold, burst time, time anda isikan sesuai dengan kebutuhan anda. ( disini untuk max limit target upload dan target downloadnya nya saya menggunakan 256k dan 256k , untuk burst limit dan burst treeholdnya saya memberikan 512k dan 512k, burst time nya saya memberikan 20 dan 20 s, untuk time nya saya memberikan default 00:00:00 dan 1d 00:00:00) kemudian anda pilih OK Lakukan langkah-langkah seperti di atas sesuai dengan banyaknya client yang akan anda limit bandwitch nya, Setelah selesai anda membuat limit bandwitchnya, anda masuk menu tools kemudian anda pilih graphing Disini anda masuk menu queue rules, anda klik tanda + untuk membuat graphing monitoringnya kemudian pada kotak simple queue anda pilih nama client yang akan anda tampilkan pemakaian bandwitchnya dan pada kotak allow address anda isikan hanya ip address client yang akan melihat monitoring bandwitch dirinya sendiri. ( di sini saya menggunakan type all pada kotak simple queue dan saya memberikan ip address saya sendiri untuk bisa melihat pemakaian bandwitch semua client ) setelah itu anda klik ok. Lakukan langkah-langkah diatas sebanyak client yang anda miliki untuk bisa memonitoring pemakaian badwitchnya sendiri-sendiri. Setelah itu anda masuk menu interface rules, disini anda klik tanda + untuk membuat graphing interfacenya, pada kotak interface nya anda pilih all, dan untuk kotak allow addressnya, anda isikan ip address yang anda gunakan sendiri. Kemudian anda pilih ok Menurut gambar kerja diatas, bahwa sistem kerja Server menggunakan media koneksi tanpa kabel (wireless) yakni Access Point (AP). Maka dari itu langkah pertama yakni mensetting perangkat jaringan tanpa kabel dari Server agar tersambung dengan. Untuk melakukan setting lebih baik lakukan pada Sistem Operasi yang berbasis GUI, karena settingan AP dilakukan melalui Web Browser seperti Mozilla Firefox. Berikut langkah-langkahnya. Gambar 1. Browsing ke AP Gambar 2. Tampilan awal TP-Link Gambar 3. Configurasi IP LAN AP Gambar 4. Configurasi IP WAN AP Gambar 5. Setting Wireless AP Gambar 6. Restarting AP Gambar 7. DHCP Setting AP Gambar 8. Warning dari AP saat setting DHCP Gambar 9. Reboot AP Gambar 10. Bukti DHCP Gambar 11. Client Connect Pada dasarnya setting AP agar bisa berjalan berdasarkan konsep kerja hanya seperti contoh diatas. Namun settingan AP dapat dispesifikan dengan memperhatikan faktor keamanan. Beberapa jenis AP telah diberikan fasilitas filtering MAC Address, WEP dan WPA. Pada laporan ini membahas hal tersebut dengan syarat seluruh jaringan telah dapat berjalan dengan baik sesuai dengan gambar kerja. Security Filtering MAC Address Gambar 12. Setting MAC Filtering Gambar 13. Pengisian MAC Address yang diijinkan mengakses Gambar 14. Pengisian MAC Address yang tidak diijinkan mengakses Gambar 15. Daftar MAC Address Client Gambar 16. Client Terhubung dalam Jaringan Security WEP WEP (Wired Equivalent Privacy) adalah suatu metode pengamanan jaringan nirkabel, disebut juga dengan Shared Key Authentication. Shared Key Authentication adalah metode otentikasi yang membutuhkan penggunaan WEP. Enkripsi WEP menggunakan kunci yang dimasukkan (oleh administrator) ke client maupun access point. Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses point ke client, dengan yang dimasukkan client untuk authentikasi menuju access point, dan WEP mempunyai standar 802.11b. Gambar . Setting WEP Gambar . Client connect Test Hasil Setelah semua konfigurasi pada Access Point dilakukan, check pada client. Lakukan ping pada Router 2, DNS Server, FTP Server, Web/Mail Server, dan Router 1. Gambar Ping ke Access Point, Router 2, DNS, WEB/Mail Server Gambar Ping ke Router 1 Gambar ping ke FTP Gambar ping ke Gateway Check dengan melakukan browse ke web server, ftp server dan mail server. Check Web Gambar browse ke Web server Check MAIL Gambar browse ke mail server Gambar tampilan masuk ke mail Untuk mengirim email, pilih compose. Isikan alamat mail yang dituju, kemudian kirimkan. Gambar Login untuk mengecek email Gambar bukti bahwa email terkirim Check FTP Gambar browse ke FTP Gambar isi dari FTP Gambar Isi dari FTP saat akan didownload Gambar Proxy yang berjalan dengan baik Pertama klik start – control panel Kemudian pilih network network and internet conection Selanjutnya pilih network conection Kemudian klik kanan pada icon local area connection, pilih properties Kemudian pilih internet protocol (TCP/IP), klik properties Isikan ip address untuk client seperti pada gambar berikut : Ip address 172.17.0.3 Subnet mask 255.255.0.0 Default gateway 172.17.0.1 Preferend DNS server 10.10.10.2 Setelah itu pilih ok maka akan kembali ke tampilan properties local area conection Disini anda pilih ok Langkah Selanjutnya anda klik start – run Ketik cmd kemudian tekan enter Setelah itu,anda melakukan ping 172.17.0.1 sebagai gateway nya : Pengertian Access Point Access point adalah suatu alat yang memungkinkan perangkat komunikasi kabel untuk terhubung ke jaringan nirkabel dengan menggunakan Wi-Fi , Bluetooth atau standar terkait. AP biasanya dihubungkan ke router , dan bisa menukar data antara perangkat nirkabel seperti komputer atau printer dan perangkat kabel pada jaringan. Dengan munculnya Wireless Access Point, pengguna jaringan kini dapat menambahkan perangkat yang mengakses jaringan yang menggunakan kabel atau tidak. Untuk saat ini AP dibangun untuk mendukung standar pengiriman dan penerimaan data menggunakan frekuensi radio. dan frekuensi yang mereka gunakan didefinisikan oleh IEEE. Kebanyakan AP menggunakan IEEE 802.11 standar. Pengertian Client Bridge Bridge adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk memperluas atau memecah jaringan. Bridge berfungsi untuk menghubungkan dan menggabungkan media jaringan yang tidak sama seperti kabel unshielded twisted pair (UTP) dan kabel fiber-optic, atau jaringan yang menggunakan kabel dengan jaringan nirkabel dan untuk menggabungkan arsitektur jaringan yang berbeda seperti Token Ring dan Ethernet. Bridge memperbarui sinyal tetapi tidak melakukan konversi protocol, jadi protocol jaringan yang sama (seperti TCP/IP) harus berjalan pada kedua segmen jaringan yang terkoneksi ke bridge. Bridge beroperasi mengenali alamat MAC address node asal yang mentransmisi data ke jaringan dan secara automatis membangun sebuah table routing internal. Table ini digunakan untuk menentukan ke segmen mana paket akan di route dan menyediakan kemampuan penyaringan (filtering). Setelah mengetahui ke segmen mana suatu paket hendak disampaikan, bridge akan melanjutkan pengiriman paket secara langsung ke segmen tersebut. Jika bride tidak mengenali alamat tujuan paket, maka paket akan di forward ke semua segmen yang terkoneksi kecuali segmen alamat asalanya. Security Shared KeyatauWEP (Wired Equivalent Privacy) adalahsuatumetodapengamananjaringannirkabel, disebutjugadenganShared Key Authentication. Shared Key Authenticationadalahmetodaotentikasi yang membutuhkanpenggunaan WEP.Enkripsi WEP menggunakankunci yang dimasukkan (oleh administrator) keclientmaupunaccess point.Kunciiniharuscocokdari yang diberikanakses point keclient, dengan yang dimasukkan client untukautentikasimenujuaccess point. Hampir setiap wireless access point maupun router difasilitasi dengan keamanan MAC Filtering. Hal ini sebenarnya tidak banyak membantu dalam mengamankan komunikasi SSID adalah sebuah nama yang disebarkan secara unik diantara semua point dari jaringan wireless.SSID harus mengidentifikasikan dalam semua point dari sebuah jaringan wireless yang tidak lebih dari 32 karakter. Fungsi dari hidden SSID ialah dapat menyembunyikan nama SSID kita agar tidak diakses oleh client. A. Langkah- langkah konfigurasi en-genius eoc-2610 sebagi access point mengisi nama device : AP-KANAN memasukan negara : Indonesia operation mode : access point (beri tanda centang) IP Address 192.168.124.2 IP Subnet Mask 255.255.255.0 Default Gateway 192.168.124.1 Primary DNS 10.10.10.2 Secondary DNS 10.210.254.2 IP Address : 192.168.124.6 Subnet : 255.255.255.0 Default Gateway : 192.168.124.1 suppressed SSID yang berfungsi untuk menghidden agar SSID broadcast tidak terdeteksi oleh public dan wireless security ubah menjadi 'WEP', hingga muncul opsi lanjutan berikut Auth type menjadi Open system Input mode menjadi ASCII Key length 40/64-bit (10 hex digits 0f 5 ASCII char) Default key 1 Dan masukkan key atau kata kunci untuk diisi bila suatu client atau user ingin mengoneksi ke acces point melalui wireless, klik save konfigurasi selesai.dan bila selesei segera putus koneksi dan hubungkan kabel starigh ke engenius yang akan dijadikan client bridge. B. Langkah- langkah konfigurasi en-genius eoc-2610 sebagi Client Bridge IP Address 192.168.124.3 IP Subnet Mask 255.255.255.0 Default Gateway 192.168.124.1 Primary DNS 10.10.10.2 Secondary DNS 10.210.254.2 Ip address 172.17.0.9 Subnet masik 255.255.0.0 Default gateway 172.17.0.1 Preferred DNS server 10.10.10.2 Alternate DNS server 10.210.254.2
bind # /etc/init.d/bind9 restart
tepatnya pada baris ke-73, kemudian tambahkan transparent seperti pada gambar. Hal ini digunakan agar squid berjalan secara transparan melalui port 3128.
yaitu pada baris 771, hapus tanda pagar # dan ganti dengan setengah memory pc. Misal 512.
pada cache_log /var/log/squid/cache.log dan cache_store_log /var/log/squid/store.log yaitu pada baris ke 1119 dan 1129. konfigurasi ini untuk mengaktifkan cache log, artinya untuk melihat situs-situs apa yang dikunjungi client.
maka vi /etc/squid/kecuali.txt
isikan situs-situs khusus yang anti diblok misal seperti pada gambar.
64 bytes from 10.10.10.3: icmp_seq=1 ttl=64 time=0.161 ms
64 bytes from 10.10.10.3: icmp_seq=2 ttl=64 time=0.120 ms
2 packets transmitted, 2 received, 0% packet loss, time 999ms
rtt min/avg/max/mdev = 0.120/0.140/0.161/0.023 ms
yang diatur pada file vsftpd.conf pada sistem. Apabila berhasil membuat dan mengahapus folder berarti FTP Server telah berjalan sesuai konfigurasi yang telah dilakukan.
Apabila ping berjalan, maka koneksi sudah berhasil
wireless, karena MAC address sangat mudah dispoofing atau bahkan dirubah. Tools ifconfig pada OS Linux/Unix atau beragam tools spt network utilitis, regedit, smac, machange pada OS windows dengan mudah digunakan untuk spoofing atau mengganti
MAC address. Penulis masih sering menemukan wifi di perkantoran dan bahkan ISP (yang biasanya digunakan oleh warnet-warnet) yang hanya menggunakan proteksi MAC Filtering. Dengan menggunakan aplikasi wardriving seperti kismet/kisMAC atau aircrack tools, dapat diperoleh informasi MAC address tiap client yang sedang terhubung ke sebuah Access Point. Setelah mendapatkan informasi tersebut, kita dapat terhubung ke Access point dengan mengubah MAC sesuai dengan client tadi. Pada jaringan wireless, duplikasi MAC address tidak mengakibatkan konflik. Hanya membutuhkan IP yang berbeda dengan client yang tadi.
0 comments:
Post a Comment